Sebagai upaya mencegah banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Jawa Tengah, seperti di wilayah Solo Raya dan Kota Semarang, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyebut, perlu dilakukan konservasi di daerah aliras sungai (DAS). Hal ini sebagai langkah jangka panjang pencegahan banjir.
Sementara untuk jangka pendeknya, akan dilakukan modifikasi cuaca. Ganjar juga meminta pembukaan lahan tidak hanya semata-mata untuk bisnis. Namun, juga memperhatikan lingkungan agar tidak menimbulkan bencana.
“Dari ramalan BMKG, terlihat bahwa hujannya masih tinggi. Maka, kita cek di Solo, Karanganyar, Sukoharjo sampai hulunya di Wonogiri, DAS-nya mesti kita cek betul,”ucap Ganjar.
Sebelumnya, banjir sempat melanda sejumlah titik di Solo Raya akhir pekan lalu. Sedangkan di Semarang, Perumahan Dinar Indah banjir sejak hari Sabtu (18/2/2023) lalu, yang diperparah dengan tanggul jebol di dua titik.
0 Komentar