Hal itu disampaikan Jhon Sitorus dalam akun Twitter pribadinya, pada Minggu 2 April 2023.
"Bahkan dikampung bapaknya sendiri, AHY cuma dapat 1,8% suara. Sepertinya Pepo harus turun gunung lagi, apresiasi untuk Cak Imin yang bisa menyalip ke 3 besar dengan elektabilitas 11,5%," ujar dia seperti dikutip dari WE NewsWorthy.
"Pak Ganjar selalu jadi JUARA, originalitas keindonesiaannya tak dimiliki oleh tokoh lain," pungkasnya.
Sebelumnya, Lembaga survei PolMark Indonesia baru saja merilis hasil survei tentang elektabilitas calon presiden (capres) pada periode pemilihan presiden tahun 2024.
Hasil survei tersebut mengungkapkan bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masih menjadi capres dengan elektabilitas tertinggi pada saat ini.
Ganjar Pranowo berhasil meraih 22,8 persen dukungan dari responden yang disurvei, diikuti oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan 17,4 persen, dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 13,9 persen.
Founder PolMark, Eep Saefulloh Fatah, mengatakan bahwa hasil survei tersebut masih bisa berubah karena masih banyaknya jumlah undecided voters atau responden yang belum memutuskan pilihannya.
Selain itu, masih banyak pemilih yang labil terhadap pilihan capresnya saat ini, sehingga elektabilitas masing-masing capres masih bisa berubah.
0 Komentar