Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
mengajak para perempuan di
wilayah setempat untuk berani maju dan berdaya dalam rangka mendukung program
kesetaraan gender.
"Perempuan harus maju, harus makin
berdaya," kata Ganjar Pranowo usai acara gelar griya di Purbalingga, Jawa
Tengah, Sabtu (22/4/2023).
Gubernur menambahkan, Hari Kartini yang
diperingati setiap tanggal 21 April mengingatkan pentingnya program kesetaraan
gender dan pemberdayaan perempuan.
"Untuk mewujudkan program kesetaraan
gender dan pemberdayaan perempuan, maka perempuan harus diberikan ruang,
caranya dengan affirmative action," katanya.
Ganjar menambahkan bahwa Pemerintah
Provinsi Jawa Tengah, terus menggencarkan berbagai strategi pengarusutamaan
gender dan menjadikan program tersebut sebagai fokus utama dalam pemerintahannya.
Perempuan harus menunjukkan peran mereka
dalam pembangunan. "Harus mengisi kursi-kursi strategis di
pemerintahan," katanya.
Ganjar juga menilai bahwa perempuan
memiliki gaya kepemimpinan dan gaya pengambilan keputusan yang khas.
"Biasanya perempuan memiliki gaya
kepemimpinan dan gaya pengambilan keputusan yang tenang dan komprehensif,"
katanya.
Sementara itu, Pemprov Jateng, hingga saat
ini juga terus menggencarkan edukasi dan sosialisasi mengenai program
kesetaraan gender kepada seluruh masyarakat.
"Dalam konstruksi sosial, laki-laki
dan perempuan itu tidak ada bedanya. Kalau perempuan melahirkan dan menstruasi
itu memang kodrat, tapi kalau mengurus anak, memasak, mengepel lantai dan
lainnya, itu peran bersama antara laki-laki dan perempuan," katanya.
Edukasi semacam itu, kata Ganjar,
diperlukan agar masyarakat memahami bahwa perempuan memiliki kesempatan yang
sama dengan laki-laki dalam mengisi pembangunan.
Sementara itu, senada dengan Ganjar
Pranowo, Anggota Komnas Perempuan Alimatul Qibtiyah juga mengatakan mengenai
perlunya kebijakan yang memuat perlakuan khusus untuk mencapai keseimbangan
gender dalam jenjang kepemimpinan perempuan di ranah publik.
"Perlu adanya pemahaman baru dalam
masyarakat dan kebijakan yang memuat perlakuan khusus atau affirmative action
untuk mencapai keseimbangan gender," katanya.
0 Komentar