Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyiapkan jalur tol fungsional seksi 1.1 Solo-Klaten di ruas Solo-Yogyakarta untuk mengurai potensi kemacetan saat mudik 2023. Jalur tol yang akan difungsionalkan sepanjang 6 km."Jadi di ruas Solo-Yogyakarta ini Alhamdulillah enam kilo sudah beres. Jadi yang enam kilo beres ini akan difungsionalkan," kata Ganjar dalam keterangan tertulis, Minggu (9/4/2023).
Alternatif jalur lebaran digunakan 1 arah dengan menggunakan 1 jalur 2 lajur, lalu rencana kendaraan yang melintas dikhususkan untuk Kendaraan Golongan I. Ganjar mengatakan nantinya jalur tol fungsional ini akan dibuka pada pukul 07.00 WIB - 17.00 WIB yang bisa dimanfaatkan sebagai jalan alternatif untuk menghindari potensi kemacetan.
"Memang kawan-kawan kemarin mengerjakan dengan sangat luar biasa ngebut. Beberapa kali kita ngecek ya, saya sudah lihat, menteri-menteri sudah lihat, kita sudah ngecek tiga kali untuk memastikan," tutur Ganjar.
Meskipun masih sementara, jalur tol fungsional Solo-Klaten tetap akan dilengkapi berbagai fasilitas keamanan untuk pemudik, salah satunya tolo-tolo yang akan menyala di kondisi gelap sebagai penanda jalan.
"Nanti akan ada tolo-tolo itu akan dibuat rambu sementara, mungkin beberapa akan dipasang. Tolong perhatikan itu dengan baik agar berjalannya bisa lancar," ucap Ganjar.
Ganjar berpesan kepada para pemudik yang akan melintasi jalur ini agar berhati-hati saat berkendara. Jika mengantuk disarankan pemudik untuk rehat sejenak sampai kondisi tubuh dirasa segar kembali.
"Memang jalurnya masih sementara. Maka kepada para pemudik nanti yang melewati jalur-jalur yang belum beres, yang sifatnya masih fungsional, kalau ngantuk istirahat. jangan dipaksakan karena rambu-rambunya juga sementara," imbuhnya.
Ganjar juga meminta bantuan kepada warga desa-desa yang dilalui exit tol Solo-Yogyakarta untuk mengatur lalu lintasnya. Sebab menurut Ganjar, akan banyak kendaraan pemudik yang berseliweran di wilayah desa.
"Bantu mensosialisasikan sehingga jalurnya lancar. Siapa tahu justru warga desa itu yang akan mudik. Sehingga jalurnya akan lebih cepat. Kita akan cek nanti kondisi jalannya. Laporannya sih tadi sejak di wilayah Boyolali tadi bagus ya. Kita akan cek nanti seperti apa kondisinya," tutur dia.
Ganjar optimis jalur tol fungsional ini bisa mengurai potensi kemacetan secara signifikan. Kendati demikian, Ganjar meminta para pemudik tidak perlu berkendara kencang saat melewati jalur sementara ini.
"Tidak usah ngebut, tapi insya Allah potensi-potensi kemacetan akan diurai dengan menggunakan jalan-jalan yang secara fungsional ini kita buka," ujar Ganjar.
Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 300px x 250px. Iklan ini hanya akan tampil di halaman posting.
Iklan yang ditaruh di sini hanya akan tampil pada tampilan desktop.
0 Komentar