Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak mengucapkan selamat atas hari ulang tahun partainya. ketua Umum Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi menjelaskan alasan presiden yang tak memberikan ucapan selamat ke NasDem.
Arie menyinggung sikap Partai NasDem yang tidak bicara ke Jokowi sebelum mendeklarasikan Anies sebagai capres.
"Waktu ulang tahun NasDem kan Pak Jokowi ada di Kamboja," ujar Budi, Kamis (17/11/2022). Budi menjelaskan itu dalam Adu Perspektif yang ditayangkan di sebuah chanel berita.
"Pak Jokowi lagi di KTT ASEAN di Kamboja," lanjutnya.
Budi mengatakan tidak ada berkomunikasi apakah tidak adanya ucapan HUT ke NasDem karena partai itu mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden.
"Yang pasti dalam unggah-ungguh Jawa ini kan kalau melakukan sesuatu harus ngomong dulu lah, itu aja. Selanjutnya terserah anda tafsirkan sendirilah," ujarnya.
"Kalau hal kecil berkomunikasi, untuk hal besar kan harusnya berkomunikasi, pencapresan ini kan hal yang signifikan," lanjut Budi.
Lebih jauh dia kemudian menyebut nama Prabowo Subianto yang bicara terlebih dahulu ke Jokowi sebelum deklarasi capres. Hal itu lantas membuat Jokowi tidak marah dengan Prabowo.
"Contohnya kenapa Pak Prabwo nyapres nggak dikomplen, karena Pak Prabowo komunikasi dulu 'saya mau deklarasi', 'silakan pak'," ucapnya.
Budi mengatakan NasDem tidak melakukan hal tersebut.
"Ya namanya ini kan ada etika,ada unggah ungguh," ujarnya.
"Ya paling nggak kan berkomunikasi dong untuk hal hal yang signifikan, ya itu tidak dilakukan (NasDem)," imbuhnya.
Sebelumnya, Partai NasDem merayakan ulang tahun ke-11 pada Jumat (11/11), direncanakan Jokowi akan memberi ucapan melalui video tapping. Namun, pada saat perayaan tak ada video dari Jokowi yang ditampilkan.
"Ah jujur saja, Pak Jokowi belum sempat mengucapkan itu," kata Surya Paloh di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (11/11).
.jpeg)
.jpeg)
.png)
0 Komentar